Breaking News

Tragis, jebakan tikus listrik kembali makan korban di kota Lamongan, seorang wanita tewas di sawah Kalitengah


 MITRA TNI-POLRI KOMANDO PATAS TV 

LAMONGAN - Praktik pemasangan jebakan tikus beraliran listrik di lahan pertanian kembali menimbulkan korban jiwa di Kabupaten Lamongan.

Suratmi (43) wanita warga Dusun Kediren, Desa Kediren, Kecamatan Kalitengah, ditemukan meninggal dunia setelah tersengat listrik di lahan persawahan desa Kediren Kecamatan Kalitengah, pada Selasa (2/12/2025) sekitar pukul 05.00 WIB.

Korban ditemukan tergeletak di pinggir sawah milik Mat Jai oleh seorang warga setempat, Reni (28) yang saat itu hendak menuju lahan persawahannya untuk memanen buah labu.

Sesampainya di sawah, ia melihat ada sesosok manusia tergeletak di pinggir sawah milik Mat Jai.

Terkejut melihat sesosok tubuh tergeletak, dia segera berlari melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Dusun.

Setelah menerima laporan, Kepala Dusun bersama warga mendatangi lokasi.

Mereka memastikan bahwa korban yang ditemukan adalah Suratmi dan meninggal dunia akibat tersengat jebakan tikus listrik.

Kejadian ini kemudian diteruskan kepada Kepala Desa yang segera menghubungi Polsek Kalitengah.

Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda M. Hamzaid, menjelaskan bahwa setelah menerima laporan, Polsek Kalitengah, Koramil, dan Puskesmas segera mendatangi lokasi kejadian.

“Setelah dilakukan pemeriksaan medis, ditemukan adanya luka bakar pada kaki, badan dan tangan korban bagian kiri. Luka ini diduga kuat akibat tersengat aliran listrik dari kawat jebakan tikus yang terpasang di tepi sawah," terang Ipda Hamzaid.

Saat ditemukan, posisi korban dalam keadaan terlentang (tengadah) menghadap ke atas, dengan kaki kiri dan tangan kiri menempel pada kawat setrum jebakan tikus.

Korban mengenakan kaos lengan pendek berwarna cokelat dan celana pendek merah.

Menurut keterangan pihak keluarga, korban diketahui memiliki riwayat gangguan jiwa, yang dikuatkan dengan surat keterangan dari Puskesmas.

"Pada saat kejadian, korban keluar rumah tanpa sepengetahuan pihak keluarga," tambahnya.

Meski meninggal karena sengatan listrik dari jebakan tikus, pihak keluarga menyatakan menerima kematian Suratmi sebagai musibah.

"Keluarga telah membuat pernyataan untuk menolak dilakukan autopsi dan menerima kejadian tersebut dengan ikhlas," pungkasnya.

Ari (red)

0 Komentar

Posting Komentar
© Copyright 2022 - Komandopatastv.co.id